Tertawa Sampai Menangis

Pernah ngerasain sedang sangat sedih atas sesuatu,yang seharusnya mau menangis tapi ketika baca sesuatu dan itu lucu lantas jadinya malah tertawa???

Begitulah caraku mengatasi kesedihan,cukup mengambil waktu sejenak untuk merenung dan merasakan semua hal yang bikin nyesek dan mumet. Selanjutnya,back to life , back to reality……kalo kata Sean Kingston di lagunya Back 2 Life :

All the tears and all of the prayers
Every single one of y’all showed me (showed me)
We don’t stop, we go hard

them sucks tried to bury me
Jesus had to carry me

Kalo gak salah sih ya seperti itulah liriknya. Kadang,yang menjebak kita larut dalam situasi gak enak itu,karena lebih lama memikirkan ‘masalahnya’ bukan ‘solusinya’. Sedangkan waktu berjalan terus,bukankah lebih baik mengeluarkan energi itu untuk memikirkan solusinya?. Setiap orang pun akan berbeda cara mencari solusi,ada yang butuh perenungan dengan mengambil waktu ‘diam’ beberapa saat,atau ada yang membiarkan semuanya mengalir sambil memikirkan solusinya. Dan aku adalah tipe yang kedua. Kalau toh harus ‘diam’ dan fokus,itu ga bisa lama,gimana mau lama diem ga ngapa-ngapain,lah apa kabar kerjaan yang menumpuk?? Apa kalo aku biarkan terus ada yang ngerjain gitu? ya nggak juga kan? Lalu apa kabar dengan rekan kerjaku diluaran sana? Apakah mereka harus menunggu aku selesai ‘hibernasi’ baru dikerjakan? Gak bisa begitu juga kan???

Dengan memilih ‘let it flow’ aku tidak berhenti berpikir mencari solusi,gak perlu juga kali’ ya harus berteriak kemana-mana,lah emang terus pada bantuin gitu? Nggak juga kan? Yang ada kita malah jadi curhat kemana-mana tanpa filter. Haduh….enggak deh,mending orang lain itu taunya kita baik-baik aja,happy-happy aja….toh setiap orang pasti punya masalah sendiri-sendiri kan? Jadi berusaha untuk tidak merasa ‘paling punya masalah besar sendiri’ jadi heboh semua orang harus tau.

Dan….disinilah semua bermula,ketika aku sedang butuh ‘tertawa’ aku tidak perlu menyewa DVD film lucu-lucu atau ganti2 tombol remote cari acara lucu di TV. Cukup buka twitter dan,satu per satu TL ku penuh dengan orang-orang lucu. Dari perkenalanku dengan satu orang,kenal dengan seorang lainnya…sampe kenal dengan banyak yang lainnya. Mereka dengan celotehannya di twitter,sudah mampu membuatku tertawa gulung koming *minjem istilah e ibukku*. Nanti aku akan berbagi dan menceritakan detail siapa sajakah mereka dan apa sajakah ‘ulah’ mereka sampai membuatku sangat terhibur…..

Merekalah yang membuatku jadi tertawa ketika di saat yang sama,aku sedang tidak bisa menahan airmataku. Apakah lantas aku jadi bahagia? Bukan disitu esensinya,tapi setidaknya,keberadaan mereka membuatku lebih rileks dalam tawa yang tak berkesudahan. Airmata kesedihan,bercampur dengan airmata tawa….coba’in deh,lama-lama lupa dengan tangisan sedih itu. Masalah??ya akan tetap ada,cuman kan lebih ringan ngejalaninnya,daripada ketambahan beban harus sedih dan menangis kan???

Sekarang ini,intinya aku hanya ingin bilang:

Yang namanya permasalahan hidup,tidak ada yang ringan. Hanya saja,tergantung bagaimana kita menyikapi,menjalani dan menyelesaikannya.

Gitu aja sih sebenernya. Aku ya masih mumet kok,wong belum nemu-nemu solusinya,eh udah sih…cuma belum bisa sampai tuntas menyelesaikan. Masih panjaaaaang yang harus dilewatin. Jessus had carry me.

Syaloom

~jeci~